Makassar, KM–Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo
nyaris terbunuh, saat dilempari sebuah bom. Saat kejadian Gubernur
sedang berorasi di depan ribuan peserta Jalan Santai Bersama Komandan
di Monumen Mandala, Minggu (11/11), pagi.
Bom tersebut dilemparkan dari jarak kurang lebih 10 meter dari tempat Syahrul berorasi. Benda itu sempat mengepulkan asap meski tak sempat meledak. Syahrul yang berada dilokasi dilaporkan tidak mengalami cedera.
Aparat keamanan kemudian langsung mengamankan tersangka, yang sempat menjadi bulan-bulanan massa.
Tersangka kemudian dibawa ke Mapolrestabes dan diperiksa secara intensif.
Dari data yang berhasil dihimpun KabarMakassar, bom yang dilemparkan tersangka Aw (25) diketahui merupakan bom jenis low explosive. Bom seberat 2 ons tersebut berisi serbuk TNT dan paku lima senti meter.
Selain membawa bom, bersama tersangka juga disita senjata revolver beserta enam butir peluru kaliber 38 milimeter diamankan di Mapolrestabes Makassar.
Bom tersebut kini diamankan oleh tim Gegana Polda Sulawesi Selatan. Sedangkan senjata revolver beserta enam butir peluru kaliber 38 milimeter diamankan di Mapolrestabes Makassar.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Mudji Waluyo mengatakan tersangka masih dalam pemeriksaan intensif petugas.[KM-02]
Short URL: http://www.kabarmakassar.com/?p=18754
Bom tersebut dilemparkan dari jarak kurang lebih 10 meter dari tempat Syahrul berorasi. Benda itu sempat mengepulkan asap meski tak sempat meledak. Syahrul yang berada dilokasi dilaporkan tidak mengalami cedera.
Aparat keamanan kemudian langsung mengamankan tersangka, yang sempat menjadi bulan-bulanan massa.
Tersangka kemudian dibawa ke Mapolrestabes dan diperiksa secara intensif.
Dari data yang berhasil dihimpun KabarMakassar, bom yang dilemparkan tersangka Aw (25) diketahui merupakan bom jenis low explosive. Bom seberat 2 ons tersebut berisi serbuk TNT dan paku lima senti meter.
Selain membawa bom, bersama tersangka juga disita senjata revolver beserta enam butir peluru kaliber 38 milimeter diamankan di Mapolrestabes Makassar.
Bom tersebut kini diamankan oleh tim Gegana Polda Sulawesi Selatan. Sedangkan senjata revolver beserta enam butir peluru kaliber 38 milimeter diamankan di Mapolrestabes Makassar.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Mudji Waluyo mengatakan tersangka masih dalam pemeriksaan intensif petugas.[KM-02]
Short URL: http://www.kabarmakassar.com/?p=18754
0 Komentar